OBSERVASI LAPANGAN KAMPUNG NAGA

OBSERVASI SOSIAL BUDAYA
MASYARAKAT KAMPUNG NAGA



A. Dasar Pemikiran.
Proses mencari pengalaman melalui kegiatan di luar ruang kuliah sudah banyak
dilakukan oleh berbagai institusi pendidikan. Salah satunya adalah metode
observasi terhadap lingkungan masyarakat. Dalam kegiatan tersebut, observasi
dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran di kalangan mahasiswa bahwa materi kuliah
yang diperoleh di dalam kelas bermanfaat dalam kehidupan nyata di lingkungan
masyarakat.

Penyelenggaraan perkuliahan dimaksudkan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki
karakter, kecakapan, dan keterampilan yang kuat untuk digunakan dalam mengadakan
hubungan timbal baik dengan lingkungan sosial, budaya, dan alam sekitar. Untuk
mencapai maksud tersebut di atas, Mata Kuliah Ilmu Sosial d
an Ilmu Budaya Dasar
bermaksud untuk mengadakan observasi lapangan, untuk melihat secara langsung
masyarakat Kampung Naga yang sampai saat ini termasuk
masyarakat yang kuat
memegang tradisi dan warisan budaya nenek moyangny
a.
Observasi langsung ke lingkungan masyarakat ini doharapkan akan menggugah dan
memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa unt
uk memahami konsep
keanekaragaman budaya dalam rangka menumbuhkembangkan sikap melestarikan
lingkungan, toleransi dan empati sosial mahasiswa.

Berdasarkan aspirasi dan minat mahasiswa, maka kami bermaksud mengadakan observasi
sosial-budaya ke lingkungan masyarakat Kampung Naga di
Tasikmalaya.
Latar belakang dipilihnya lingkungan masyarakat Kampung Naga sebagai obyek
observasi adalah sebagai berikut :

1. Suatu kekeliruan yang sering tampak ialah pendapat bahwa masyarakat Kampung
Naga itu “suku terasing”, sesungguhnya mereka hanya berupaya membatasi diri
dalam pergaulan dengan orang luar karena alasan mempertahankan tradisi dan adat
istiadatnya, sehingga sistem organisasi social
2. (sistem pemerintahan) masyarakat Kampung Naga mempunyai ciri khas tersendiri.
3. Kehidupan masyarakat Kampung Naga akan selalu berhadapan dengan aturan yang
dianutnya, karena aturan diantaranya memiliki fungsi untuk
mengawasi kehidupan
dan sebagai pedoman hidup warga masyarakat.

4. Keterikatan terhadap aturan yang merupakan kewajiban bagi masyarakat Kampung
Naga telah memunculkan sikap dan perilaku yang mencerminkan
hubungan yang arif
dan bijaksana antara masyarakat Kampung Naga dengan lingku
ngannya sehingga
tercipta keteraturan hidup dalam bermasyarakat. Keteraturan hidup yang dimaksud
adalah sebagai berikut :


o Adaptasi masyarakat Kampung Naga dengan lingkungan alam yang diatur oleh
aturan
dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya telah menciptakan sistem perladangan
yang khas dan memperhatikan kelestarian lingkungan alam.
o Sikap dan perilaku masyarakat Kampung Naga terikat da
n diatur oleh aturan
yang dianutnya, sehingga memunculkan tin
dakan dan perbuatan yang tidak
merugikan orang lain.

5. Lingkungan Masyarakat Kampung Naga mempunyai nilai pendidikan yang tinggi.

B.Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Penyelenggaraan kegiatan “Observasi Sosial-Budaya Masyarakat Ka
mpung Naga
dimaksudkan agar mahasiswa memahami keanekaragaman budaya Indonesia serta
memiliki kedisiplinan yang tinggi dalam menjalani kehidupan
yang berwawasan
lingkungan.
2. Tujuan
1) Pemahaman keanekaragaman budaya di dalam masyarakat
2) Mengembangkan kedisiplinan yang tinggi di kalangan mahasiswa dalam menjalani
perkuliahan dan kehidupan di masyarakat.
3) Menumbuhkembangkan sikap melestarikan lingkungan, toleransi dan empati sosial di
kalangan mahasiswa.

4) Peningkatan generasi muda yang memiliki mental dan moral yang kuat dan berdaya
guna bagi organisasi, masyarakat, nusa, bangsa dan agama.

B. Nama dan Tema Kegiatan
1. Nama Kegiatan :
“Observasi Sosial Budaya Masyaraka Kampung Naga Tasikmalaya”
2. Tema Kegiatan

Melalui kegiatan “Observasi Sosial-Budaya Masyaraka Kampung Naga” kita bentuk
generasi muda pelestari lingkungan dan pencinta budaya daerah.

C. Peserta Kegiatan
Peserta kegiatan ini adalah mahasiswa Program Study Manajemen Kelas Reguler
Fakultas Ekonomi Universitas Kuningan Tahun Akademik 2008/2009.
D. Waktu dan Tempat Kegiatan

1. Waktu Kegiatan
Hari : Rabu - Kamis
Tanggal : 26, 27 November 2008
2. Tempat kegiatan
Kampung Naga Desa Neglasari Kec. Salawu Tasikmalaya

E. Anggaran Biaya


F. Jadwal Kegiatan

1) Survey Lokasi
Hari/Tanggal : Senin, 24 November 2
008
2) Pembekalan materi :
Tanggal 26 November 2008
3) Jadwal Pelaksanaan Kegiatan (terlampir)
4) Rancangan Kegiatan Observasi (terlampir)

G. Penutup

Demikian proposal ini kami buat sebagai acuan dan pedoman pelaksanaan kegiatan
“Observasi Lapangan Kampung NAga”. Kami mengharapkan bantuan dan dukungan dari
semua pihak dalam rangka menyukseskan kegiatan yang akan kami laksanakan.


Kuningan, 20 November 2008
Dosen Mata Kuliah Ilmu Sosial dan I
lmu Budaya Dasar

Arif Supriatna

Lampiran 1

Rancangan Observasi

Observasi Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Baduy

Standar Kompetensi :

Mempraktikkan metode penelitian sosial

Kompetensi Dasar :
1. Merancang metode penelitian sosial secara sederhana
2. Melakukan penelitian sosial secara sederhana.
3. Mengkomunikasikan hasil penelitian
sosial secara sederhana

Indikator Pembelajaran :
• Merumuskan rancangan penelitian sosial.
• Melaksanakan penelitian sosial.
• Membuat laporan penelitian sosial.

• Mempresentasikan hasil penelitian sosial

Kegiatan Pembelajaran :
• Secara individu menggali informasi melalui study kepustakaan dan media massa
tentang penelitian sosial secara sederhana
• Secara kelompok mengidentifikasi kasus sosial budaya sebagai bahan penelitian.
• Secara kelompok merumuskan rancangan penelitian, metode, mengumpulkan dan
pengolahan data hasil penelitian sosial.
• Secara kelompok membuat laporan hasil penelit
ian
• Secara kelompok mempresentasikan laporan hasil penelitian

Penilaian

Jenis Tagihan :
• Laporan Individu

• Presentasi Individu

Kerangka Laporan Kelompok :

Lembar Judul
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar

Daftar Isi

Bab I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Perumusan Masalah
1.3 Tujuan Observasi Sosial
1.4 Metode Penelitian/Teknik Pengu
mpulan Data

Bab II: LANDASAN TEORITIS (Kajian Pustaka)
2.1 Masyarakat dan Kebudayaan
2.2 Perubahan Masyarakat dan Perubahan Kebudayaan

BAB III : PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT KAMPUNG NAGA (Hasil Observasi)
3.1 Asal mula masyarakat Kampung Naga
3.2 Keadaan lingkungan Alam dan Demografi Masyarakat Kampung Naga
3.3 Sistem Nilai, Norma dan Moral Masyarak
at Kampung Naga
3.4 Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Kampung Naga
3.5 Penjabaran 7 Unsur Kebudayaan Universal yang terdapat pada Masyarakat
Kampung Naga

Bab IV: KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran


DAFTAR PUSTAKA

1 komentar:

Post a Comment

Followers